Nilai agama diambil dari praktek moral etika dan perilaku siswa/i sehari-hari
Setiap hari berdoa (doa pagi dan pulang) dengan bahasa mandarin yang intinya meminta Tuhan agar menambahkan kebijaksanaan dan memberkati orang tua serta guru. Saat berdoa, siswa dibimbing untuk melakukan sikap berdoa sesuai agama masing-masing.
3. Mengajarkan Kemampuan Dasar Bahasa Inggris dan Mandarin
Sekolah Guang Ming secara akademik mengajarkan bahasa inggris dan mandarin untuk semua tingkatan. Untuk percakapan semua sehari-hari, jika dengan guru inggris maka menggunakan bahasa inggris, jika dengan guru mandarin maka menggunakan bahasa mandarin. Tetapi dalam berinteraksi dengan sesama teman, tidak menutup kemungkinan siswa/i menggunakan bahasa indonesia karena tidak semua siswa/i memiliki kemampuan berbahasa inggris dan mandarin.
4. Pengajaran Syair Klasik
Setiap hari ada pelajaran melafalkan syair inggris dan mandarin, yang merupakan materi wajib di semua tingkatan. Karena membaca syair sudah terbukti sesuai dengan hasil penelitian merupakan metode yang baik untuk meningkatkan konsentrasi dan daya ingat serta memberikan stimulus yang baik bagi perkembangan neuron-neuron otak.
Syair mandarin yang dibacakan diambil dari syair klasik seperti Di Zi Gui, Bai Xiao Jing, Pedoman hidup Zhu Zi dan sebagainya, dan untuk syair inggris menggunakan puisi / peribahasa William Shakespeare dan sebagainya.
5. Pengajaran Di Luar Sekolah
untuk memaksimalkan target pembelajaran. Sekolah Guang Ming juga melakukan kegiatan diluar sekolah sesuai dengan tema/materi pelajaran yang sedang diajarkan
Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan tergantung dengan tema yang di ajarkan
Untuk kegiatan renang juga dilakukan 1 bulan sekali, kecuali kondisi cuaca tidak mendukung atau mempertimbangkan hal yang lain
Orang tua tidak diperkenankan ikut serta dalam semua kegiatan diluar sekolah, hanya siswa dan guru atau pihak yang ditentukan oleh sekolah. Pertimbangannya supaya siswa dapat belajar dengan maksimal, karena biasanya anak akan cenderung lebih manja dan tidak mandiri apabila ditemani oleh orang tua atau pendamping ( terutama siswa PG dan TK )
6. Kegiatan Pembelajaran yang Aktif dan Kreatif
Kegiatan pembelajaran menggunakan kegiatan yang aktif dan kreatif dengan berbagai media, bukan hanya menggunakan buku saja.
Kegiatan belajar bukan hanya teori, tetapi menggunakan metode praktek langsung, permainan, eksperimen, mengundang pihak luar yang berkaitan dengan materi pembelajaran, misal : untuk PG dan TK ketika pembelajaran bertemakan profesi, akan mengunjungi ke lokasi atau mendatangkan tenaga profesional.( dokter, polisi, pemadam kebakaran, dll )
7. Pembelajaran Creative Subject